Timnas U-16 Indonesia Punya Aturan Ketat, Telat Salat Ada Dendanya

Timnas U-16 Indonesia Punya Aturan Ketat, Telat Salat Ada Dendanya
Penggawa Timnas U-16 Indonesia saat melakoni sesi latihan. Foto: PSSI

jpnn.com, JAKARTA - Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti memiliki aturan ketat yang wajib diikuti anak didiknya.

Saat ini, penggawa Timnas U-16 sedang mengikuti pemusatan latihan di Yogyakarta dalam rangka persiapan menjelang Piala AFF U-16 2022.

Salah satu aturan yang wajib ditaati terkait soal ibadah. Bima mewajibkan semua anak asuhnya yang muslim untuk menjalankan salat lima waktu.

Jika dilanggar maka siap-siap saja penggawa Timnas U-16 membayar denda yang sudah ditetapkan.

"Soal ibadah kami juga buat aturan. Semuanya pemain yang beragama islam wajib salat berjamaah bersama pelatih hingga ofisial, mulai dari subuh, zuhur, ashar, magrib dan isya," ucap Bima dikutip dari YouTube PSSI.

"Bagi yang terlambat ada denda Rp 50 ribu, sedangkan yang enggak salat denda Rp 100 ribu," imbuh Bima.

Aturan ini bukan hanya dibuat untuk pemain yang beragama islam. Mereka yang menganut kepercayaan lain juga difasilitasi oleh Timnas U-16.

"Untuk pemain yang kristen, kami berikan kesempatan untuk beribadah pada Minggu. Ada kendaraan yang siap mengantar mereka. Sementara itu, untuk pemain Hindu, jam 10 pagi kami antar ke pura," ujar Bima menambahkan.

Pelatih Timnas U-16 Indonesia punya aturan ketat bagi anak asuhnya. Telat salat siap-siap bayar denda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News