Timnas U-16 Indonesia vs Tiongkok: Membaca Peluang Garuda Asia Terbang ke Bahrain

Timnas U-16 Indonesia vs Tiongkok: Membaca Peluang Garuda Asia Terbang ke Bahrain
Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti. Foto: Ricardo/JPNN.com

Ketika kemenangan harus diraih, mau tidak mau Indonesia mesti mencetak gol. Dan untuk membuat skor, tentu diperlukan penyelesaian akhir atau finishing touch yang apik.

Pekerjaan rumah

Masalahnya, justru di sana lah letak persoalan Indonesia sejak laga pertama di Grup G. Bima Sakti hampir selalu mengeluh tentang hal tersebut di akhir pertandingan.

"Penyelesaian akhir masih harus diperbaiki," kata Bima. Kalimat serupa selalu diulangi sejak menghadapi Filipina di partai perdananya di Grup G, Senin (16/9).

Menurut pelatih asal Balikpapan tersebut, timnas U-16 Indonesia seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak jika lebih tenang dan lebih terorganisasi ketika menyerang.

Barisan penyerang Indonesia, dianggap Bima juga beberapa kali gugup yang membuat kesempatan terbuang percuma.

Pemain Indonesia Marselino Ferdinan memang menjadi pencetak gol terbanyak kualifikasi, tentu termasuk di Grup , dengan tujuh gol. Namun, posisi Marselino adalah gelandang serang yang di dalam lapangan beroperasi di belakang 'striker'.

Indonesia menempatkan satu penyerang di jajaran pemain tersubur yakni Ahmad Athallah Araihan dengan enam gol.

Timnas U-16 Indonesia vs Tiongkok akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (22/9) mulai pukul 19.00 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News