Timses Prabowo - Sandi Hanya Modal Gertak dan Hoaks, Jarang Bergerak

Timses Prabowo - Sandi Hanya Modal Gertak dan Hoaks, Jarang Bergerak
Capres nomor urut 01, Joko Widodo dan nomor urut 02, Prabowo Subianto bersalaman usai Debat Kedua Capres 2019 yang diselenggarakan oleh KPU, Jakarta, Minggu (17/2). Foto : Ricardo

Sekretaris TKN Jokowi - Ma'ruf menyatakan kubunya tidak akan gentar dengan gertakan yang dikirim pihak oposisi. Sebab dia mengklaim pihaknya kuat di berbagai wilayah dan menunjukkan dominasi kekuatan petahana.

"Kekuatan langitan melalui doa, kami kuat. Lintas agama dukung paslon 01. Kekuatan udara, kami unggul 63 persen di media dan sosmed. Kekuatan teritorial, paslon Jokowi paling banyak punya kepala daerah, pimpinan dewan dan anggota dewan hingga caleg. Ini adalah kekuatan dahsyat yang bisa mematahkan daya gertak Prabowo," kata dia.

BACA JUGA : Fahri: Masa Jokowi Berantem Sama Prabowo?

Hasto menyadari, kubu Prabowo rajin menyerang, bahkan sering tanpa etika dan penuh fitnah. Namun tanpa dukungan kekuatan teritorial, tetap akan kesulitan.

"Sebab mereka terlalu berisik, bagaikan auman singa ompong, keras bunyinya dan tidak punya daya gigitan yang mematikan musuh," tambahnya. (tan/jpnn)


Kubu Prabowo Subianto dianggap rajin menyerang bahkan sering tanpa etika dan penuh fitnah.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News