TNI AD Beberkan Kronologis Penembakan di Batam

TNI AD Beberkan Kronologis Penembakan di Batam
TNI AD Beberkan Kronologis Penembakan di Batam

Belum selesai sampai di situ, sekitar pukul 21.45 WIB, Praka Eka Basri yang sedang menuju simpang Tambesi untuk membeli makan bagi istrinya melihat 2 rekannya yang tertembak. Ia pun singgah ke Mako Brimob dan menanyakan kepada anggota Brimob alasan penembakan kedua rekannya. Namun, bukan jawaban jelas yang diterimanya, justru perdebatan yang terjadi.

"Kedua belah pihak kemudian terlibat cekcok mulut. Dan pada saat itu, Praka Eka pun dikeroyok dan dipukul dengan sebuah gitar," ungkap Andika.

Sekitar pukul 21.50 WIB, lanjut Andika, Pratu Eko Syahputra yang merupakan anggota Kompi Markas Yonif 134/TS mendapat telepon dari rekannya tentang insiden itu. Eko yang tidak bersenjata kemudian menuju Mako Brimob untuk mencari tahu kejadian sebenarnya. Namun, setibanya di lokasi ia malah ditembak oleh anggota Brimob.

Selanjutnya, sekitar pukul 22.10 WIB, Pratu KS Marpaung yang merupakan Anggota Provost juga menuju Mako Brimob setelah mendengar insiden tadi.

"Saat tiba di lokasi, Pratu KS Marpaung sudah mendapati Praka Eka Basri bersimbah darah di bagian wajahnya. Namun, kedatangannya ini juga tidak dipedulikan oleh anggota Brimob, mereka malah membawa Praka Eka masuk ke dalam kantor Brimob," kata Andika.

Menurut Andika, baru sekitar pukul 22.19 WIB, Lettu Infantri Irham Irawan yang merupakan Pasi Intel Yonif 134/TS datang ke Mako Brimob. Ia datang dan langsung menyampaikan pada Wakasat Brimobda Kepri untuk menjemput anggotanya yang ada di dalam. Namun, saat pembicaraan di depan Mako Brimob berlangsung, Irham mendengar letusan senjata dari dalam kantor Brimobda Kepri. Diduga penembakan ini dilakukan kepada Praka Eka.

"Setelah terus didesak oleh Irham, akhirnya Praka Eka pun dikeluarkan dari dalam, tepatnya pukul 22.45 WIB. Saat keluar, kondisinya sudah berlumuran darah di bagian wajah dan kaki sudah tertembak. Korban pun langsung dibawa ke RSUD Embung Fatimah untuk dilakukan operasi pengeluaran proyektil peluru," ujar Andika.

Baru sekitar pukul 23.00 WIB, Danyonif 134/TS tiba di depan Mako Brimob menemui Wakasat Brimob dan langsung menenangkan anggotanya yang sudah ramai berkumpul di lokasi.

JAKARTA - Markas Besar TNI Angkatan Darat (AD) membeberkan peristiwa penembakan yang terjadi di Tembesi, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) pada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News