Tolak Calon Kapolri Berkawan Rekanan
Minggu, 19 September 2010 – 19:45 WIB
JAKARTA – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mendesak DPR agar menolak calon Kapolri bila Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajukan nama calon yang miskin pengalaman. Alasannya, Polri butuh pemimpin yang mempercepat reformasi kepolisian.
“Calon Kapolri yang diragukan kompetensi, pengalaman, kepemimpinan dan integritanya harus ditolak DPR. DPR jangan mau berspekulasi pada calon yang miskin pengalaman. Sebab ke depan Polri butuh pemimpin yang mempercepat reformsi Polri. Sehingga Polri tidak terus menerus dihujat publik,” kata Neta S Pane di Jakarta, Minggu (19/9).
Baca Juga:
Neta lantas menetapkan tujuh kriteria calon yang layakn dipilih sebagai Kapolri. Kata dia, selain memiliki integritas, kompetensi, pengalaman, intelektualitas dan dukungan internal, calon Kapolri juga harus diterima publik dan bukan karbitan.
”Kapolri yang baru harus bebas dari unsur kekerabatan, seperti ipar, menantu, besan atau calon besan dari elit pejabat. Harus bebas dari rekanan di lingkungan Polri dan bebas KKN,” katanya.
JAKARTA – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane mendesak DPR agar menolak calon Kapolri bila Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
BERITA TERKAIT
- Dina Hidayana: Political Gastronomy Harus jadi Landasan Program Makan Siang Gratis
- Seleksi PPPK: Pernyataan Terbaru Ketum PGRI terkait Guru Swasta & Honorer Negeri
- Honorer Lulus PPPK Wajib Syukuran Seperti Ini, Sesuai Permintaan Bupati, Bukan Potong Kambing
- Waspada Cuaca Hari Ini untuk Sebagian Besar Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Gempa Garut Bikin Rusak Bangunan, Korban Bertambah, BMKG Punya Info Penting
- Polisi Dalami Isi Telepon Brigadir RA yang Tewas di Mampang