Tolak Rektor Impor, Fahri Hamzah : Nanti DPR juga Dari Asing
"Ya sudah semua saja, kita tonton orang asing kerja buat kita seperti zaman belanda dulu. Nanti anggota DPR-nya orang asing juga," ungkap Fahri.
Dia menegaskan bahwa ini bukan soal melanggar aturan atau tidak, tetapi harusnya konsep modernisssi datang dari pemerintah.
"Pelaksananya silakan diatur, tetapi ini kan konsep tidak ada ujug-ujug lepas tangan, asing saja. Seolah-olah kalau semua dilepas ke orang asing semua jadi beres, ya tidak juga," paparnya.
BACA JUGA : Prof Ojat Darojat Dukung Kehadiran Rektor dan Dosen Asing
Menurut Fahri, yang bertanggung jawab soal regulasi dan konsep operasionalnya ada pada pemerintah sebagai pembuat undang-undang, serta selaku pengelola sektoral.
"Menristekdikti, dia kan mengelola sektoral, kenapa dia tidak menggunakan kekuatan politiknya untuk mengelola sektor itu sehingga menjadi maju, bukan lepas tangan ke orang lain," paparnya. (boy/jpnn)
Rektor impor dianggap sebagai bukti pemerintah tidak punya konsep untuk memperkuat kampus.
Redaktur & Reporter : Boy
- Ketua Majelis Adat Sasak Mengajukan 2 Nama Menteri Untuk Mengisi Kabinet Prabowo
- PT 4 Persen Diubah, Fahri: Baiknya Ditetapkan Lebih Cepat
- Aktivis 98 Sepakat Menjaga Demokrasi
- Fahri Hamzah Mengaku 15 Tahun Diincar KPK, Novel Baswedan: Masih Saja Bohong
- Sentil Fahri Hamzah yang Sebut Anies-Muhaimin Tersangka setelah Pilpres, Sahroni: Sadarlah!
- Elektabilitas PSI dan Gelora Terdongkrak Tokoh Parpol dan Prabowo-Gibran, Begini Datanya