Tompi Minta Pemerintah Tangkap Pedagang yang Jual Masker dengan Harga Tinggi
jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi sekaligus dokter, Tompi meminta pemerintah menangkap pedagang yang menjual masker dan hand sanitizer dengan harga tinggi. Hal tersebut menyusul langkanya dua barang tersebut di pasaran.
"Pemerintah harus menangkap dan menghukum tegas pedagang-pedagang bejat yang menjual masker dan hand sanitizer dengan harga sesuka-suka jidanya," ungkap Tompi lewat akun Instagram miliknya, Selasa (3/3).
Pelantun lagu Sedari Dulu itu memgingatkan pemerintah agar tidak telat mengeluarkan aturan soal kasus ini. Selain itu, Tompi juga memohon agar Presiden Jokowi memperhatikan kasus melonjaknya harga masker dan hand sanitizer di pasaran.
"Jangan telat melulu keluarin aturan. Mohon perhatiannya pak," sambung Tompi.
Seperti diketahui, harga masker dan hand sanitizer melonjak tinggi di pasaran berhubung kasus virus corona yang telah ditemukan di Indonesia. Masyarakat berbondong-bondong mencari dua barang tersebut untuk mencegah terkena wabah dari Tiongkok itu.
Bahkan masker dan hand sanitizer kini sudah langka di beberapa daerah. Kalau pun ada, harganya sangat mahal dibanding biasanya. (mg3/jpnn)
Antisipasi Penyebaran Virus Corona
Kelangkaan masker dan hand sanitizer saat ini juga menjadi perhatian Tompi. Kalaupun ada, harganya sangat mahal.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Waspadai Penularan Covid-19 Varian ERIS saat Nataru, Begini Gejalanya
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes
- FBI Percaya Covid-19 Lahir di Fasilitas Milik China Ini
- 3 Produk ELMER Membawa Scent Signature Perfumer dari Prancis
- Dua Bayi di Manado Sulut Positif Covid-19
- 10 Pelajar di Palembang Terpapar Covid-19, Disdik Langsung Ambil Langkah Ini