Tren Hotspot Menurun dan Tidak Ada Asap Lintas Negara  

Tren Hotspot Menurun dan Tidak Ada Asap Lintas Negara  
Kondisi setelah penanganan karhutla dari data BMKG. Foto: Humas KLHK

Di Provinsi Riau, kegiatan pemadaman serta pendinginan dilakukan Manggala Agni KLHK Daops Dumai.

Lahan gambut seluas 7 Hektare (Ha) di Jl. Sidodadi, Kel. Lubuk Gaung, Kec. Sungai Sembilan, Kota Dumai ini terbakar di permukaannya juga di lapisan bawahnya.

Pemadaman juga dilakukan di Desa Pare Pare Kec. Merbau Kab. Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara. Lahan gambut seluas ± 3,5 ha berhasil dipadamkan. Kondisi terakhir, Lahan milik masyarakat ini masih menyisakan bara dan asap.

Meskipun hotspot tahun 2019 ini meningkat daripada tahun lalu, namun luasan lahan yang terbakar tahun ini masih lebih sedikit dibandingkan tahun 2018.

Tahun lalu, luasan lahan yang terbakar adalah seluas 510.564 ha, dan tahun 2019, luasan lahan terbakar hanya sekitar 328.724 ha. 

Sebaran asap menurut citra satelit Himawari dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hari ini (27/9/2019) pukul 16.00 WIB menunjukkan tidak adanya asap lintas negara.

BMKG memprediksi curah hujan pada minggu III September hingga minggu II Oktober umumnya diperkirakan berada pada kriteria menengah (50-150 mm/dasarian).

Pada minggu III September wilayah yang diperkirakan mengalami hujan kategori tinggi berada di Aceh bagian utara dan Papua bagian tengah.

Pemadaman titik api terus dilakukan di lahan-lahan yang kebanyakan adalah lahan gambut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News