Trump dan Keluarganya Bikin Anggaran Secret Service Jebol

Trump dan Keluarganya Bikin Anggaran Secret Service Jebol
Donald Trump dikelilingi agen Secret Service saat kampanye pemilu presiden di Ohio 2016 lalu. Foto: CBS

Menurut laporan USA Today, Alles sudah bertemu dengan pihak legislatif untuk membicarakan masalah defisit anggaran ini. Dia meminta tambahan anggaran yang memungkinkan batas maksimal gabungan gaji dan uang lembur ditingkatkan dari USD 160 ribu per tahun menjadi USD 187 ribu (Rp 2,49 miliar).

Menanggapi masalah ini, Gedung Putih mengeluarkan pernyataan yang intinya adalah Presiden Trump berkomitmen untuk memastikan Secret Service memiliki semua sumber daya yang mereka butuhkan.

"Kami akan terus bekerja sama dengan Kongres dalam isu penting yang membutuhkan perhatian mereka ini," tulis pihak Gedung Putih.

April lalu, CNN melaporkan bahwa perjalanan Trump ke kelab pribadinya di Florida diperkirakan menghabiskan anggaran lebih dari USD 20 juta (Rp 267 milyar). Itu membuatnya nyaris melampaui jumlah yang dihabiskan Barack Obama untuk perjalanan selama 8 tahun menjabat presiden.

Ironisnya, sebelum dan saat musim kampanye pemilu presiden, Trump selalu mengkritik Obama karena menghambur-hamburkan pajak warga Amerika Serikat setiap kali melakukan perjalanan.

"Kita membiayai perjalanan Obama supaya dia bisa menggalang dana jutaan untuk kampanye Demokrat yang didasari kebohongan. Setelah itu kita membayari dia main golf," cuit Trump melalui akun Twitter pribadinya pada 2014 silam.

Mengencangkan ikat pinggang semua agensi pemerintah juga merupakan salah satu janji kampanye Trump. Presiden AS ke-45 ini juga sangat hobi bermain golf di waktu senggangnya. (CNN/dil/jpnn)

Secret Service tengah pusing bukan main. Paspampres-nya Amerika Serikat ini kekurangan dana untuk mengawal Presiden Donald Trump dan keluarganya.


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber CNN

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News