Trump Pilih Pemerintah Tutup ketimbang Membantu Imigran
Minggu, 21 Januari 2018 – 14:44 WIB

Setya Novanto bersama Donald Trump dalam kampanye Pemilu Presiden Amerika Serikat pada 2016. Foto: REUTERS/Lucas Jackson
Sebelumnya, Senat sudah membuat kesepakatan bipartisan tentang masalah imigrasi itu. Tapi, kesepakatan tersebut ditolak Trump. Dia bahkan menyebut negara-negara Afrika asal para imigran sebagai shithole countries atau negara yang sangat kumuh. (sab/JPC)
Tutupnya pemerintah federal Amerika Serikat tak lepas dari kebencian Presiden Donald Trump kepada imigran
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Yakinlah, Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Kebijakan Tarif Donald Trump
- Menteri Karding Siapkan Strategi soal Lonjakan Pekerja Migran Ilegal ke Myanmar-Kamboja
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Gubernur Lemhannas Sebut Kebijakan Tarif Resiprokal Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- Menko Airlangga Temui Menkeu AS, Bahas Tindak Lanjut Tarif Resiprokal Trump