UAS Didatangi 4 Jenderal Pimpinan Satgas NCS Polri

UAS menilai penggunaan hak pilih dalam pemilu sangat penting, karena itu bisa menentukan nasib bangsa Indonesia dalam lima tahun ke depan.
"Gunakan hak lima menit menentukan lima tahun ke depan. Walaupun paginya masyarakat ada yang berkebun, potong karet, potong sawit, baca quran, salat subuh, zikir, gunakan hak pilih sesuai hati nurani dalam pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil," ujarnya.
Sementara itu, Irjen Asep menjelaskan kedatangan menemui UAS untuk bersilaturahmi demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Alhamdulillah UAS menyambut baik maksud dan tujuan kami dalam menjalankan tugas Operasi NCS ini, untuk mendinginkan suasana jelang pemilu," kata Irjen Asep.
Meski dalam pemilu nanti masyarakat berbeda pilihan, dia tidak ingin hal itu menjadikan warga terpecah belah.
Jenderal bintang dua itu juga mengatakan Polri selalu mengajak peran aktif masyarakat terutama para tokoh agama untuk menjaga Pemilu 2024 berlangsung aman dan damai.
"Agar masyarakat tidak terpecah belah, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta mewujudkan pemilu yang aman dan damai," ucap Irjen Asep. (mcr36/jpnn)
Dai kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) didatangi empat jenderal Polri pimpinan operasi NCS (Nusantara Cooling System). Ini terkait Pemilu 2024.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara