Upaya Erick Thohir & Jaksa Agung Selamatkan Garuda Patut Diapresiasi
Hal tersebut, kata Trubus, demi mempertegas kebijakan Erick Thohir dalam upaya bersih-bersih.
“Harus tegas sesuai perintah Jokowi, bahwa pejabat BUMN harus bertanggung jawab jika lembaga yang dipimpinnya merugi,” imbau Trubus.
Sementara terkait bersih-bersih di sektor hukum, Trubus berharap apa yang dilakukan Kejaksaan Agung kini diterapkan secara menyeluruh.
Karenanya, Trubus meminta pengusutan perkara tidak hanya berhenti pada mantan Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar.
Pasalnya, Trubus melanjutkan, setiap kasus korupsi dan pemufakatan jahat biasanya tak hanya dilakukan oleh satu orang.
Karena itu, penetapan Emirsyah Satar seharusnya bukan menjadi akhir cerita, justru menjadi permulaan dari pengembangan perkara.
“Kejagung jangan masuk angin dengan berhenti pada Emirsyah. Harus gerak juga untuk menyelidiki otak jahat lainnya dari kasus yang mendera Garuda. Intinya, Kejagung harus jadi macan hukum dalam kasus Garuda,” imbau Trubus.
Di sisi lain, Trubus menduga beragam bantuan yang diterima Garuda, seperti penyertaan modal negara (PMN), kerap berujung kerugiaan di internal perusahaan. Karenanya, praktik rasuah harus diberantas.
Trubus mengatakan bahwa bersih-bersih kebijakan di Garuda dilakukan Erick Thohir, dan hukum oleh Kejaksaan Agung
- Tinjau Progres Pembangunan BIH, Erick Thohir: Indonesia Siap Bersaing
- Shin Tae Yong akan Bertemu Erick Thohir Pekan Depan Bahas Kontrak Baru
- Pesan Presiden FIFA Gianni Infantino untuk Indonesia: Banggalah dengan Timnas Anda
- Presiden FIFA: Pesan Saya kepada Semua Orang di Negara Pencinta Sepak Bola Indonesia
- Timnas U-23 Indonesia Gagal ke Olimpiade, Reaksi Netizen Tidak Disangka
- Karena Erick Thohir, Hanung Bramantyo Kembali Cinta Sepak Bola