Update Corona 3 Agustus 2020 di Jakarta: Pasien Positif Bertambah, Menakutkan!
Senin, 03 Agustus 2020 – 23:57 WIB

Ilustrasi Covid-19. Foto: Ricardo/JPNN.com
jpnn.com, JAKARTA - Pada Senin (3/8) kasus positif COVID-19 di Jakarta mencapai 22.443 kasus atau mengalami peningkatan 489 kasus dibandingkan hari sebelumnya yang 21.954 kasus.
Namun, penambahan ini masih di bawah penambahan pada Rabu (29/7) sebanyak 584 kasus yang merupakan rekor pertambahan tertinggi selama pandemi.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani menjelaskan penambahan sebanyak 489 kasus COVID-19 itu, adalah dari hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) pada 4.864 spesimen.
"4.234 di antaranya untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 489 positif dan 3.745 negatif. Dari 489 kasus tersebut, 130 kasus adalah akumulasi data dari 7 hari terakhir yang baru dilaporkan. Untuk jumlah tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 39.003," katanya.
Ia menjelaskan, WHO telah menetapkan standar jumlah tes PCR adalah 1.000 orang per 1 juta penduduk per minggu. Berdasarkan WHO, Jakarta harus melakukan pemeriksaan PCR minimum pada 10.645 orang (bukan spesimen) per minggu, atau 1.521 orang per hari.
"Saat ini jumlah tes PCR di Jakarta setiap pekan adalah 4 kali lipat standar WHO," ucapnya.
Fify menyebut kondisi wabah di sebuah daerah hanya bisa diketahui melalui testing. Strategi tes-lacak-isolasi sangat penting dilakukan dalam penanganan wabah.
Kasus positif COVID-19 di Jakarta pada Senin (3/8) mencapai 22.443 kasus atau mengalami peningkatan 489 kasus dibandingkan hari sebelumnya yang 21.954 kasus.
BERITA TERKAIT
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi
- B2W Kritik Acara Gowes Bareng Pramono Anung, Singgung soal Rute Berbahaya
- Begal Beraksi Lagi di Ibu Kota Jakarta