Uruguay Dilepas dengan Shosoloza
Jumat, 02 Juli 2010 – 15:07 WIB

LOKAL - Salah satu sesi latihan para pemain Uruguay di Kimberley. Di kawasan itu mereka akhirnya akrab dan didukung oleh warga sekitar. Foto: AFP Photo/Rodrigo Arangua/FIFA.com.
MAYORITAS warga Afrika memberikan dukungan kepada Ghana. Kecuali, warga yang bermukim di Kimberley, Afrika Selatan. Mereka justru mendukung Uruguay pada laga perempat final dini hari nanti. Kenapa? Philinda bercerita, bahwa Forlan pernah beberapa kali melakukan perawatan rambut di salonnya. Nah, lewat interaksi itulah yang membuat warga Kimberley merasa dekat dengan Uruguay.
"Negara ini memang memberikan dukungan terhadap Ghana, lantaran mereka adalah orang Afrika. Tapi, kota ini berbeda, di sini (Kimberley, Red) semua orang akan memberikan dukungan kepada Uruguay," papar Philinda Golden, penata rambut di Kimberley, seperti dikutip Reuters.
Baca Juga:
Menurutnya, warga mendukung Uruguay karena tim tersebut selama Piala Dunia 2010 memilih base camp di Kimberley. Mereka menginap di Victorian Guest House. Di kota pertambangan itu, skuad besutan Oscar Washington Tabarez tersebut mendapat dukungan penuh. Bahkan, Charmaine Visser, manajer Victorian Guest House, hampir selalu terlihat mengenakan scarf biru langit Uruguay yang diberikan Tabarez.
Baca Juga:
MAYORITAS warga Afrika memberikan dukungan kepada Ghana. Kecuali, warga yang bermukim di Kimberley, Afrika Selatan. Mereka justru mendukung Uruguay
BERITA TERKAIT
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis
- Liga 1: Ramalan Nick Kuipers saat Persib Menjamu Barito Putera
- Liga 1: Persib Bertekad Sapu Bersih 3 Laga Tersisa Meski Sudah Mengunci Gelar Juara
- Imbauan Polresta Bandung kepada Bobotoh yang Akan Merayakan Persib Juara
- Reaksi Mikel Arteta Setelah Arsenal Tersingkir dari Liga Champions
- Persib vs Barito Putera: Bojan Hodak Masih Lapar