Usai Idulfitri, Warga Berbondong-Bondong ke Toko Emas

Usai Idulfitri, Warga Berbondong-Bondong ke Toko Emas
Toko emas. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, MALANG - Sudah menjadi tradisi tahunan, usai pelaksanaan perayaan Idulfitri, toko-toko perhiasan selalu diramaikan pembeli yang ingin berinvestasi emas.

Seperti toko emas di kawasan Pasar Kepanjen, Malang yang menjadi tempat konsumen yang akan berinvestasi melalui perhiasan emas setelah Lebaran.

Di toko emas utama ini misalnya, juga ramai dengan pembeli perhiasan emas dalam jumlah besar.

Tujuannya, agar saat menjual nanti masih diperoleh harga tinggi pula.

Untuk harga emas 70 persen sendiri, yang saat ini berkisar Rp 390 ribu per gram juga mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun lalu.

Kenaikan ini membuat mereka enggan untuk membelanjakan menjadi perhiasan emas.

Pegawai Toko Emas, Nur Jaya mengatakan, untuk penjualan perhiasan emas pasca-Lebaran mengalami kenaikan hingga 25 persen dibanding hari biasa.

"Biasanya dalam beberapa bulan, mereka akan menjualnya kembali menurut kebutuhan," ujar Nur.

Sudah menjadi tradisi tahunan, usai pelaksanaan perayaan Idulfitri, toko-toko perhiasan selalu diramaikan pembeli yang ingin berinvestasi emas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News