Usut Keterlibatan Pemda, DPD Turunkan Tim ke Bima

Usut Keterlibatan Pemda, DPD Turunkan Tim ke Bima
Usut Keterlibatan Pemda, DPD Turunkan Tim ke Bima
JAKARTA - Tak ingin berlama-lama, DPD langsung menurunkan tim untuk melihat langsung dan mencari sebab kerusuhan di Pelabuhan Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang pecah Sabtu (24/12). Ketua DPD, Irman Gusman mengatakan yang ditugaskan ke Bima adalah dua senator yaitu Farouk Muhammad dan Baidiah yang merupakan putra-putri asal provinsi yang berbatasan dengan Bali, itu. Apalagi, Farouk Muhammad merupakan bekas anggota Polri yang selama ini dikenal memiliki kredibilitas tinggi. “DPD sangat peduli dengan kejadian tersebut," kata Irman, Senin (26/12).

Ia menambahkan, Tim DPD akan mempelajari keterlibatan Pemerintah Daerah (Pemda), baik Pemerintah Provinsi baik Pemerintah Kabupaten. Dia menegaskan,  tentu dalam membangun bangsa ini tidak anti investor. "Tapi bagaimana menjebatani kepentingan investor dan rakyat. Tidak boleh juga mendikotomikan," katanya.

Irman menegaskan, DPD melihat akar persoalan konflik kepentingan masyarakat dan investor dimana kelihatannya kepolisian terjebak untuk memihak. "Kita mau agar kejadian ini menjadi pelajaran yang terakhir buat polisi untuk lebih menjadi alat negara," katanya.

Dia menegaskan, polisi jangan mau diperalat oleh kepentingan sepihak. Makanya, Irman mengharapkan ke depan polisi harus melakukan reformasi dan penangangan secara dialogis dan musyawarah. "Jangan lakukan pendekatan dengan menggunakan senjata. Polisi yang berwajah manusiawilah yang dicintai masyarakat,” katanya.

JAKARTA - Tak ingin berlama-lama, DPD langsung menurunkan tim untuk melihat langsung dan mencari sebab kerusuhan di Pelabuhan Sape, Bima, Nusa Tenggara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News