VakNus Positif

VakNus Positif
Dahlan Iskan. Foto: disway.id

Kenapa semua ini bisa terjadi? Yang sudah divaksinasi bisa tertular varian baru? Itu karena vaksin yang disuntikkan belum mencakup varian baru.

Berarti ada yang salah di keterangan awal: bahwa VakNus sudah mencakup varian baru.

"Itulah risiko vaksinasi dilakukan terlalu awal. Ketika virus belum stabil. Masih berubah-ubah," ujar Nidom.

Kini varian Delta sudah begitu meluas. Vaksinnya belum ada. Masih akan lama. Yang siap membendungnya, yang dalam waktu paling singkat, adalah VakNus.

Itu kalau penjelasan Prof Nidom bisa dipegang.

Kemarin petang, saya minta Ali melakukan cek suhu badan lagi. Jam 17.30. Juga saturasi oksigennya.

Hasilnya: suhu badan 36,0 derajat dan saturasi oksigennya 99. Ia juga merasa seperti orang sehat sekali. (*)

Video Terpopuler Hari ini:

Tidak panas, tidak batuk, tidak mual, tidak kehilangan rasa. Namun, sukarelawan Vaksin Nusantara itu positif Covid-19.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News