Varian Omicron Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 Nasional

Varian Omicron Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 Nasional
Covid-19 varian Omicron. FOTO: ANTARA/Andi Firdaus

"Hampir setengahnya atau sekitar 276 orang telah selesai menjalani isolasi, sedangkan sisanya 296 orang masih isolasi," ujar Nadia.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes itu menegaskan pemerintah akan meningkatkan pelaksanaan 3T, yaitu testing, tracing, dan treatment terutama di dareha yang berpotensi mengalami penularan kasus tinggi.

“Langkah antisipasi penyebaran Omicron telah kita lakukan dengan menggencarkan 3T terutama di wilayah Pulau Jawa dan Bali,” tutur dia.

Untuk itu, Kemenkes telah mendistribusikan kit SGTF ke seluruh laboratorium pembina maupun laboratorium pemerintah.

Kemenkes juga mengupayakan percepatan kapasitas pemeriksaan PCR dan SGTF, sehingga penemuan kasus bisa dilakukan sedini mungkin.

Kemudian, lanjut Nadia, Kemenkes juga akan meningkatkan rasio tracing pada daerah yang jumlah kasus konfirmasi Covid-19 lebih dari 30 orang untuk mencegah penyebaran yang semakin luas.

Untuk treatment, Kemenkes memastikan ketersediaan ruang isolasi terpusat.

Untuk pasien bergejala sedang dan berat, Kemenkes telah menyiapkan rumah sakit dengan kapasitas tempat tidur yang mencukupi.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyebut kasus Omicron telah berimplikasi pada lonjakan kasus harian nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News