Wakil Ketua MPR Mahyudin: Jaga Persatuan Indonesia

jpnn.com, BALIKPAPAN - Wakil Ketua MPR Dr. Mahyudin menceritakan sejarah lahirnya Republik Indonesia di Kampung Atas Air, Marga Sari, Balikpapan Barat, Kalimantan Timur, Minggu, 2 Desember 2018. Mulai dari cerita Sumpah Pemuda, sidang BPUPKI yang melahirkan Pancasila, Undang-Undang Dasar hingga diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Ratusan rakyat yang menghuni pesisir laut Balikpapan tampak antusias menyimak kisahnya.
“Tujuan bangsa Indonesia merdeka adalah terwujudnya masyarakat adil dan makmur yang hingga kini masih kita perjuangkan," kata Mahyudin.
Masyarakat adil dan makmur itu baru bisa dicapai bila ada persatuan Indonesia. Bila semangat Bhineka Tunggal Ika. Berbeda-beda tapi tetap satu.
“Untuk memperkuat persatuan Indonesia itulah 4 Pilar MPR ini," katanya.
Ya, acara di Kampung Atas Air itu bertajuk Sosialisasi 4 Pilar MPR. Yakni Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara; UUD Negara RI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara serta ketetapan MPR; Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai bentuk negara; dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.
Kemarin, sebelum di Kampung Atas Air, Balikpapan Barat, acara serupa juga digelar di Balikpapan Selatan.(wow/jpnn)
Menurut Mahyudin, Masyarakat adil dan makmur itu baru bisa dicapai bila ada persatuan Indonesia. Bila semangat Bhineka Tunggal Ika. Berbeda-beda tapi tetap satu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh