Walikota Mendapat SMS dari Warganya Ingin Gabung ISIS
jpnn.com - BATAM - Ketua DPW GP Ansor Kepulauan Riau (Kepri) Baru Rohim berharap negara ikut aktif mencegah gerakan radikal, seperti ISIS.
Dia berharap pemerintah daerah dapat mengucurkan dana-dana bantuan untuk sosialisasi bahaya ISIS.
"Mungkin ada pos-pos anggaran dalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, red) untuk pencegahan masuknya ISIS," kata Baru Rohim yang berperan sebagai moderator dalam acara Sarasehan Nasional PW Ansor Kepulauan Riau di Aula PIH, Kamis (12/3).
Sarasehan mengangkat tema Akulturasi Budaya Islam Menangkal Gerakan Radikal Upaya Menjaga NKRI.
Wali Kota Batam Ahmad Dahlan yang hadir di acara itu menyatakan siap menganggarkan dana untuk sosialisasi pencegahan masuknya ISIS ke Batam. Dana itu dapat diambil dari anggaran dana hibah ataupun dana sosial.
"Acara-acara seminar seperti ini pun bagus untuk program pencegahan," katanya, seperti dikutib Batam Pos (Grup JPNN).
Dahlan tidak melihat adanya potensi ISIS melakukan rekrutmen di wilayah Batam.
Dia mengaku pernah mendapatkan pesan singkat (SMS) dari satu warga Batam yang menyatakan ingin bergabung dengan kelompok militan tersebut. Alasannya, masalah ekonomi. Ia kesulitan mencari pekerjaan, sehingga tidak punya pendapatan.
BATAM - Ketua DPW GP Ansor Kepulauan Riau (Kepri) Baru Rohim berharap negara ikut aktif mencegah gerakan radikal, seperti ISIS. Dia berharap pemerintah
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini
- Sempat Dilaporkan Hilang, Seorang Warga Tobelo Ditemukan Meninggal Dunia
- 13.600 Rumah Warga di OKU Terendam Banjir
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan