Wallahu A'lam…Seluruh Kitab Suci Turun Pada Bulan Ramadhan
"Telah nyata dan dimaklumi bahwa lailatul qadar terdapat pada malam-malam sepuluh terakhir Ramadhan, secara khusus malam-malam ganjil," tulisnya.
Membentang kaji di atas, artinya ada tiga pendapat tentang sejarah turunnya Al-Quran.
Pertama, 17 Ramadhan. Kedua, 24 Ramadhan. Ketiga, malam-malam ganjil di sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.
Kata Mubarok, alumni Pondok Pesantren Al-Hamidiyah, ada dua buku yang cukup baik mengulas kajian turunnya Al-Quran dan malam lailatul gadar.
Buku Pengajian Ramadhan Kiyai Duladi, karya Ali Musthofa Ya'kub yang diakui sebagai ulama ahli hadits.
Kemudian buku Al Marjan fii Ulumil Quran, karya Ahmad Dimyathi Badruzzaman.
Oiya, baik Ahmad Mubarok mau pun Muhammad Nur Ihsan, selalu menyudahi kisahnya dengan kalimat wallahu a'lam. Allah yang maha mengetahui. (wow/jpnn)
SIAPA yang pertamakali mengatakan Al-Quran diturunkan pada tanggal 17 Ramadhan? Yuk simak kisah berikut…
Redaktur & Reporter : Wenri
- Nuzululquran dan Mengapa Al-Quran Diturunkan Secara Bertahap?
- Peringati Nuzululquran, Menaker Ida Ajak Pegawai Bekerja Dinamis
- Alam Ganjar Sambangi Keraton Surakarta Hadiningrat Untuk Belajar Sejarah
- Sejarah Ponpes Lirboyo yang Menyatakan Dukungan kepada Anies-Muhaimin
- Datangi Rumah Sejarah di Rengasdengklok, Ganjar Ingin Menularkan Semangat Perjuangan
- Lestari Moerdijat Sampaikan Pentingnya Pembelajaran yang Memperkuat Akar Sejarah