Warga Hui Bertahan, China Tunda Pembongkaran Masjid

Mereka juga mendatangi kantor pemerintahan setempat.
Para pejabat di Ningxia sejak awal tahun ini mulai menghapuskan unsur-unsur arsitektur Islam dan Arab dari berbagai bangunan di sana. Dalihnya, menjadikan agama dari luar lebih "berorientasi pada China."

Banyak pengguna Weibo, medsos yang mirip dengan Twitter, mendukung tindakan membongkar masjid tersebut.
"Akan menjadi peringatan bagi proyek-proyek yang tak disetujui lainnya," ujar pemilik akun bernama Mei Xinyu.
Komisi Partai Komunis setempat menyebutkan Masjid Raya Weizhou telah melakukan perluasan ilegal sejak tahun 2016.
Komisi mengatakan para pejabat partai lokal gagal mengawasi pembangunan itu, yang kabarnya sebagian didanai melalui sumbangan asing.
Namun seorang jamaah membantah hal itu.
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas