Waskita Precast Optimistis Laba 2019 Naik

Waskita Precast Optimistis Laba 2019 Naik
Waskita Beton. Foto; Waskita Beton

Direktur Utama WSBP Jarot Subana optimistis perseroan akan mencapai target NKB 2018. Perolehan kontrak baru WSBP berasal dari proyek internal sebesar 63% yaitu proyek jalan tol Cibitung-Cilincing dan proyek lainnya.

Sedangkan proyek yang berasal dari eksternal sebesar 37%, antara lain proyek jalan tol Pekanbaru-Dumai, Bandara Kulonprogo, Pelabuhan Pattimban, dan proyek lainnya.

Ke depan, WSBP akan tetap mempertahankan kinerja yang sudah baik pada 2018, di mana kinerja perseroan tetap lebih tinggi dibandingkan kompetitor.

Memasuki 2019, WSBP akan tetap mempertahankan kinerjanya, baik dari sisi pendapatan usaha, laba, dan nilai kontrak baru.

“Pada 2019, WSBP menargetkan laba naik sekitar 10% dibandingkan 2018. Perusahaan juga menargetkan nilai kontrak baru 2019 sebesar Rp 10,39 triliun, baik dari proyek internal maupun eksternal,” kata Direktur Utama WSBP Jarot Subana.

Pada Januari 2019, menurut Jarot ada potensi nilai kontrak baru sekitar Rp 2 triliun yang berasal dari pekerjaan tambahan proyek jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM), Cibitung-Cilincing, Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), dan proyek lainnya.

WSBP yang merupakan anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) merupakan perusahaan produksi beton precast dan ready mix dengan kapasitas produksi terbesar di Indonesia. Perseroan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 September 2016.(chi/jpnn)


Ke depan, Waskita Beton Precast akan tetap mempertahankan kinerja yang sudah baik pada 2018, di mana perseroan tetap lebih tinggi dibandingkan kompetitor.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News