Ya Ampun! Dua Balita Ditemukan Tewas Mengapung di Kolam Ikan

Ya Ampun! Dua Balita Ditemukan Tewas Mengapung di Kolam Ikan
KEDUA jasad korban tiba di rumah duka usai diperiksa di Puskesmas. Foto: pekanbarumx/jpg

jpnn.com - INHIL - Seorang nenek di Desa Jalur III RT 8 RW 3, Desa Pontian Mekar, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau tiba-tiba panik. Pasalnya, cucunya bernama Avrilia Syakarina yang ditinggal bermain di depan rumah hilang bak ditelan bumi. 

 Pagi itu, Selasa (24/5) sekitar pukul 08.00 WIB, wanita 56 tahun ini sempat melihat cucunya sedang bermain sepeda bersama anak tetangga Muhammad Nurfaizin. Kedua balita yang sama-sama berusia 4 tahun tersebut tampak riang.
 
Dua jam berselang, sekitar pukul 10.00 WIB, Fatimah tak lagi melihat cucunya. Begitu juga dengan Muhammad Nurfaizin yang diketahui putra dari Jefri.
 
Bergegas Fatima mencari cucunya ke seluruh perkarangan rumah. Ia juga memanggil-manggil nama cucunya yang akrab disapa Dana, namun tidak ada jawaban. 
 
Lelah mencari, Fatimah meminta bantuan anaknya Anggoro. Mengetahui putrinya hilang, pria 25 tahun itu langsung melakukan pencarian. Langkahnya mengarah kolam ikan di belakang rumah. 
 
Sesampai di sana, ibu dan anak kaget. Mereka melihat sandal Avrilia mengapung di kolam berukuran 3x15 meter dengan kedalaman 1,5 meter tersebut. 
 
Tak hanya itu, Anggoro juga melihat putri yang dicarinya mengapung di dalam kolam. Begitu juga dengan anak tetangganya.
 
Spontan, Anggoro melompat. Ia langsung mengangkat kedua balita itu keluar dari kolam.
 
Didampingi Kepala Desa Pontian Mekar Nur Ali, kedua balita malang itu dibawa ke Puskesmas Desa Kulim Jaya, Kecamatan Lubuk Batu Jaya. Namun setelah diperiksa tim medis, keduanya sudah tidak bernyawa lagi.
 
Tak lama kemudian, Jefri yang mengetahui putranya tenggelam bergegas ke puskesmas. Begitu sampai, ia tak dapat membendung kesedihan melihat buah hatinya sudah terbujur kaku.
 
Usai divisum, pihak keluarga membawa jasad kedua bocah itu ke rumah duka. Sore harinya dimakamkan di tempat pemakaman umum. 
 
Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK melalui Paur Humas Iptu Yarmen Djambak kepada Pekanbaru MX membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, kematian kedua korban murni akibat tenggelam. ‘’Hasil pemeriksaan pihak puskesmas, korban meninggal murni karena tenggelam,’’ ujarnya.(MXK/MG1/ray/jpnn)


INHIL - Seorang nenek di Desa Jalur III RT 8 RW 3, Desa Pontian Mekar, Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau tiba-tiba


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News