Yandri Susanto: Ponpes Amanatul Ummah yang Memiliki 14 Ribu Santri Sangat Menginspirasi

Namun tetap bisa berbaur dengan baik dengan santri lain dan masyarakat sekitar
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyampaikan masyarakat sekitar juga merasakan manfaat keberadaan Ponpes Amanatul Ummah.
Misalnya dalam penyediaan kebutuhan sehari-hari para santri, seperti makan, perlengkapan mandi, dan cuci pakaian.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pengurus ponpes bekerja sama dengan memberdayakan masyarakat sekitar sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi lingkungan sekitar pesantren.
"Amanatul Ummah sudah memberikan contoh nyata dalam penerapan semboyan bhinneka tunggal ika, walaupun berasal dari beragam suku dan daerah, santri bisa bersatu dan berbaur dengan masyarakat sekitar dalam kegiatan sehari-hari," ujar Yandri.
Menurut Yandri, Kehadiran Ponpes Amanatul Ummah juga memberikan berkah untuk masyarakat sekitar.
Sebab dengan santri yang berjumlah sekitar 14 ribu, masyarakat dapat diberdayakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari para santri.
"Tentu ini dapat memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat," tambah anggota DPR dari daerah pemilihan (Dapil) Banten II tersebut.
Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menilai cara Pondok Pesantren Amanatul Ummah di Mojokerto yang memiliki 14 ribu santri mengelola pendidikan sangat menginspirasi
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh