Main Bola, Siswa SMK Tewas Disambar Petir

jpnn.com - SUBANG - Kompetisi Liga Pelajar Indonesia (LPI) Subang di Stadion Persikas yang biasanya berlangsung seru berubah menegangkan dan diselimuti duka.

Seorang pemain sepak bola SMK Sukamandi disambar petir saat beraksi di lapangan, Kamis (26/2) sekitar pukul 16.25 WIB melawan SMK PGRI Subang. Korban bernama Roby Rizky (17) langsung ambruk dan langsung dilarikan ke RS PTPN, tapi nyawanya tidak tertolong.

Kronologis kejadiannya  berawal saat korban tengah melakukan pelemparan bola ke dalam di babak kedua pertandingan. Sedangkan cuaca mulai mendung tapi belum turun hujan.

Namun tiba-tiba muncul kilat diikuti suara gemuruh petir. Para pemain di dekat Roby langsung tiarap di atas lapang, tapi Roby tidak. Roby langsung terjatuh di lapangan. Teman, pelatih, para guru dan para penonton langsung menghampiri Roby yang tergeletak.

Diduga kuat Roby hanya kena pantulan petir, tidak tersambar secara langsung. Sebab badan Roby tidak gosong. Hanya ada guratan merah-merah pada bagian dada. Akibat kejadian yang memilukan itu, dinas pendidikan memberhentikan LPI selama dua minggu untuk berkabung.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kusdinar menegaskan bahwa kejadian itu murni karena peristiwa alam, bukan kelalauan panitia. Ia mengaku sangat berduka atas kejadian itu.

“Memang benar ada pemain di LPI yang tersabar petir. Itu terjadi bukan karena kelalaian panitia, melainkan kejadian alam,” tandas Kusdinar.

Diceritakan, ketika pertandingan sedang berlangsung belum turun hujan. Akibat kejadian tersebut, Kusdinar memutuskan untuk menunda gelaran LPI selama seminggu.