KOI di Ambang Perpecahan... Komisi X Bakal Panggil Rita Subowo

KOI di Ambang Perpecahan... Komisi X Bakal Panggil Rita Subowo
KOI di Ambang Perpecahan... Komisi X Bakal Panggil Rita Subowo

jpnn.com - JAKARTA- Rita Subowo, ketua KOI, akan segera dipanggil oleh Komisi X DPR RI. Itu dilakukan setelah rapat istimewa KOI di Jakarta, pada Senin (28/9) berakhir ricuh. Rapat menjadi tak kondusif, karena beberapa anggota dari KOI merasa tak puas dengan ditutupnya rapat oleh Rita.

Sebelumnya, Rita mengungkapkan bahwa rapat anggota itu bertujuan untuk perubahan Anggarran Dasar/ Anggaran Rumah Tangga terkait syarat keanggotaan. Itu karena dalam AD/ART yang baru syarat keanggotaannya terlalu berat sehingga perlu diubah. 

"Tapi karena peserta rapat tidak setuju dengan agenda itu, maka rapat kami hentikan dan kami tutup. Soalnya agendanya ya memang satu itu," kata Rita.

Usai kejadian itu, perpecahan di tubuh KOI semakin terlihat dengan rapat tersendiri yang kemudian dilakukan oleh anggota yang tidak puas. Mereka rapat di Gedung Serba Guna Senayan, Rapat yang dihadiri oleh 27 anggota biasa dan 12 anggota luar biasa KOI. 

Rapat itu menghasilkan gerakan perlawanan anggota KOI. Salah satu hasilnya adalah terbentuknya tim penjaringan dan penyaringan calon ketua umum KOI yang diketuai oleh Timbul Thomas Lubis, serta pembetukan tim koordinasi yang akan mengawal hasil keputusan para anggota KOI yang diketuai Doddy Iswandi.

Nah, kondisi ini membuat Komisi X kecewa. Nico Siahaan, anggota Fraksi PDIP, menyayangkan pimpinan rapat, Ketua KOI tak bisa melakukan pembicaraan dengan anggota terlebih dulu sebelum menutup rapat. 

"Saya akan usulkan pada Komisi X DPR untuk memanggil KOI dan juga sejumlah pengurus cabang olahraga untuk meminta keterangan terkait rapat anggota istimewa ini," tuturnya, Senin (28/9). (dkk/jpnn)


JAKARTA- Rita Subowo, ketua KOI, akan segera dipanggil oleh Komisi X DPR RI. Itu dilakukan setelah rapat istimewa KOI di Jakarta, pada Senin (28/9)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News