Alfredo Beber Kekurangan Persebaya Saat Kalah dengan PS Badung

Alfredo Beber Kekurangan Persebaya Saat Kalah dengan PS Badung
Pelatih Persebaya Surabaya Alfredo Vera bersama Presiden Klub Persebaya Azrul Ananda di Lapangan Persebaya, Surabaya, beberapa waktu lalu. (M.Syafaruddin/JawaPos.com)

jpnn.com, BALI - Persebaya Surabaya harus mengakui PS Badung lebih unggul saat kedua tim melakoni laga uji coba di Stadion Gelora Samudra, Badung, kemarin. 

Pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera mengakui kekalahan 0-1 dari tuan rumah sebuah pelajaran berharga.

Persebaya mengawali pertandingan dengan memasang trisula Rendi Irwan, Rishadi Fauzi, dan Kurniawan Karman di lini depan.

Serangan Rendi Irwan dkk juga cukup deras dan menghasilkan begitu banyak peluang.

Tercatat, selama 90 menit ada 11 tembakan akurat dari total 19 tembakan.

Sayang, tidak ada gol yang tercipta. Selain karena performa kiper Badung Febri Andika yang ciamik, kegagalan mencetak gol juga tidak lepas dari para pemain yang kurang tenang dalam penyelesaian akhir. Dampaknya, kiper mudah sekali membaca arah bola.

”Kalau dihitung seharusnya ada lima gol yang bisa dihasilkan. Pemain masih lemah dalam akurasi dan mencari celah lawan. Kami akan evaluasi bersama nantinya,” ujar pelatih Persebaya Angel Alfredi Vera kepada Jawa Pos kemarin.

Peluang terbaik yang dimiliki Persebaya pada babak pertama terjadi di menit ke-28. Ketika itu, Misbakus Solikin menerima umpan silang dari Kurniawan Karman. Sayang, bola gagal dieksekusi dengan baik.

Persebaya Surabaya harus mengakui PS Badung lebih unggul saat kedua tim melakoni laga uji coba di Stadion Gelora Samudra, Badung, kemarin. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News