Catat! Begini Sikap Anies-Sandi Soal Ojek Online
jpnn.com, JAKARTA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan, jika terpilih menjadi pemimpin di ibukota tidak akan menghapus dan melarang bisnis transportasi umum berbasis aplikasi atau online.
Dikatakan Sandiaga, jika moda transportasi tersebut dilarang akan mematikan penghasilan warga ekonomi menengah ke bawah.
"Kasihan warga, ada 180 ribu yang ikut ojek online," kata Sandiaga, di Jalan Tomang Pulo, Palmerah, Jakarta Barat. Rabu (29/3).
Bahkan, untuk menaikkan penghasilan warga Jakarta, Sandiaga akan melibatkan mereka dalam program One Kecamatan One Center for Entreprenuership (OK OCE).
"Yang udah kerja ojek online, akan dibantu dengan program OK OCE," kata dia.
Sementara, untuk membenahi transportasi umum di Jakarta, kata dia, Anies-Sandi akan meluncurkan program OK Oktrip. Program ini menyinergikan Transjakarta dengan angkutan umum lainnya.
"Ini adalah solusi untuk warga. Konsep kita transportasi publik, kita akan lakukan perbaikan ke depannya," pungkasnya. (dka/rmol)
Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan, jika terpilih menjadi pemimpin di ibukota tidak akan menghapus dan melarang bisnis transportasi
Redaktur & Reporter : Adil
- Gandeng Kemenparekraf, Mudik Bareng MS GLOW 2024 Berangkatkan 500 Pemudik
- Sandi Ajak Masyarakat Dukung Perfilman Nasional
- Berbeda dengan Sandi Uno, Elite Sebut PPP Masih Fokus Kawal Pemilu
- Bang Sandi Blak-blakan Ungkap Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket
- Ikhtiar BPOLBF Mengembangkan SDM Kepariwisataan NTT
- Dinobatkan Sebagai Muzaki Teladan, Sandiaga Uno: Alhamdulillah