Diduga Tak Bayar Sewa Lahan, Lotte Mart Diblokir

Diduga Tak Bayar Sewa Lahan, Lotte Mart Diblokir
Lotte Mart

jpnn.com, BEKASI - Sekelompok masyarakat memblokir jalan masuk ke Lotte Mart, Rawapanjang, Bekasi Timur, Selasa (23/5).

Pemblokiran diduga karena pihak Lotte Mart tidak membayar sewa lahan kepada pemilik tanah.

Masyarakat ternyata sudah memblokir pusat perbelanjaan ternama itu sejak Kamis (18/5).

Penutupan jalan, menggunakan ban mobil bekas dan spanduk protes.

Dalam kasus ini, Lotte Mart diduga tidak membayar sewa lahan kepada ahli waris dari pemilik tanah senilai Rp 20 miliar.

Kuasa hukum ahli waris Tonin Tachta Singarimbun mengatakan, kliennya pun melakukan perlawanan.

"Sampai sekarang kami tutup karena tidak mengindahkan apa yang kami tuntut ke Lotte Mart," kata Tonin saat dikonfirmasi, Rabu (24/5).

Tonin melanjutkan, lahan seluas 9.935 meter itu statusnya dimiliki Usman Karim sebagai pemilik sah berdasarkan keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) sejak 2011.

Sementara itu, menurut dia, Lotte Mart tidak pernah membayar uang sewa lahan dari 2005 sampai 2017.

Sekelompok masyarakat memblokir jalan masuk ke Lotte Mart, Rawapanjang, Bekasi Timur, Selasa (23/5).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News