Entah Mengapa Tiba-tiba tak Mau Lagi jadi Imam Salat di Masjid
jpnn.com - Tiga terduga anggota jaringan teroris pengebom Terminal Kampung Melayu rata-rata tertutup. Ada yang namanya sampai tak dikenali meski mengontrak di rumah yang ditinggali sekarang sejak bujangan.
ILHAM WANCOKO, Bandung
DI depan rumah berpagar bambu yang telah lapuk itu, belasan polisi berhenti berlari. Mereka bersenjata lengkap, dilengkapi helm dan penutup muka.
Tiba-tiba dari arah rumah di Jalan Ranca Sawo RT 1, RW 21, Margasari, Buah Batu, Bandung, itu seorang perempuan bercadar yang menggandeng seorang anak keluar dengan cepat.
Dia setengah berteriak, dilanjutkan dengan suara tangis, sembari berjalan menuju gang tepat di sebelah rumahnya. Belasan polwan berpakaian batik lalu mendampinginya.
Bergegas perempuan itu masuk ke sebuah rumah yang berjarak 20 meter di belakang kediamannya. Polisi lalu membuat barikade untuk mencegah siapa pun mengikutinya. Hanya perempuan itu, anaknya, dan polwan.
Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombespol Yusri Yunus yang berada di lokasi menjelaskan, perempuan tersebut merupakan istri salah seorang terduga jaringan pelaku pengeboman Terminal Bus Transjakarta Kampung Melayu yang berinisial WS.
”Biarkan perempuan itu ditemani polwan,” ujarnya.
Tiga terduga anggota jaringan teroris pengebom Terminal Kampung Melayu rata-rata tertutup. Ada yang namanya sampai tak dikenali meski mengontrak
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme
- Berantas Terorisme, BNPT Minta Masyarakat Menyaring Konten Radikalisme di Dunia Maya
- Kepala BNPT: Terorisme Kejahatan Kemanusiaan, Tidak Sesuai dengan Nilai Agama
- Prancis Siaga Maksimal Setelah 137 Orang Dibantai Teroris di Rusia
- Kutuk Serangan Teroris di Moscow, Kepala BNPT: Terorisme Ancaman Serius Terhadap Perdamaian Dunia
- 60 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Gedung Crocus Rusia