PGN Agresif Bangun Jargas untuk Rumah Tangga
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sukandar mengatakan, pembangunan jargas bertujuan memanfaatkan sumber daya migas bagi kebutuhan dalam negeri.
’’Pemerintah mengutamakan alokasi jargas untuk masyarakat dalam menyediakan bahan bakar untuk rumah tangga dan usaha kecil,” ucap Sukandar, Selasa (5/3).
Penggunaan gas bumi bagi rumah tangga sendiri lebih murah dibandingkan dengan elpiji.
Tiap bulannya rumah tangga pengguna jargas dapat menghemat Rp 5 ribu/kg elpiji yang digunakan tiap harinya.
Selain harga lebih murah, tekanan gas bumi yang lebih rendah dibanding elpiji lebih aman.
’’Potensi sumber gas bumi yang masih banyak di Jawa Timur memungkinkan bagi banyak daerah mendapatkan manfaat dari jargas ini,” imbuh Sukandar.
Sampai saat ini, terdapat 5.088 sambungan rumah (SR) yang telah dibangun PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk di Probolinggo.
Dari seluruh SR itu, 40 persen sudah dapat menggunakan jargas tersebut.
Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sukandar mengatakan, pembangunan jargas bertujuan memanfaatkan sumber daya migas bagi kebutuhan dalam negeri.
- PGN Optimalkan LNG Bantu Kebutuhan Energi Industri untuk Hadapi Risiko Geopolitik
- PT Nusantara Regas Raih Penghargaan Indonesia CSR Excellence Award 2024
- Dukung Pencegahan Korupsi, PGN Perluas Ruang Lingkup Sistem Manajemen Antipenyuapan
- Kerja Sama PGN dan MRT Dinilai Menguntungkan UMKM
- Kerja Sama PGN-MRT Sejalan dengan Komitmen Menuju Energi Bersih
- Begini Strategi PGN Hadapi Tantangan Optimasi Utilisasi Gas Bumi di Masa Transisi