Ulama Pertanyakan Kepentingan Polisi Cari Data Ponpes

Ulama Pertanyakan Kepentingan Polisi Cari Data Ponpes
Para peserta Aksi Bela Ulama jilid II long march ke Mapolda Kalbar sambil membawa pesan-pesan yang dikemas dalam spanduk dan karton, Jumat (20/1). Foto: Ocsya Ade CP/Rakyat Kalbar/JPNN.com

Sementara itu AKBP Agung Marlianto Kapolres Jombang menanggapi kekhawatiran para pengasuh Ponpes, dan menjamin tidak akan ada peristiwa seperti itu.

"Pendataan ulama untuk kelengkapan data kepolisian, serta polisi yang akan mengisikannya," kata Agung.

Pendataan yang dilakukan Polri tersebut menurut Kapolres, memang untuk seluruh tokoh masyarakat.

Sehingga setiap Babinkamtibmas mendapat tugas tambahan melakukan pendataan di wilayah masing-masing.

"Tidak hanya kiai dan pengasuh pesantren, seluruh potensi daerah akan dicatat untuk kelengkapan data kepolisian," tambah Agung. (pul/jpnn)

Pengasuh pondok pesantren di Jombang, Jawa Timur memprotes rencana polisi melakukan pendataan para ulama di seluruh daerah.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News