PSSI dan LPIS Saling Lempar
Kasus Tibo dan Pencemaran Nama Persebaya
Rabu, 08 Agustus 2012 – 04:39 WIB
JAKARTA - Bola panas mengenai kasus Titus Bonai terus bergulir. PSSI maupun PT.LPIS saling melempar tanggung jawab soal siapa yang bersalah. Induk organisasi sepak bola tertinggi itu menyebut masalah ini menjadi tanggungan PT.LPIS sebagai regulator liga.
"Silahkan tanya kepada Pak Widja (CEO PT.LPIS Widjajanto, red.) sebagai orang yang paling pas menjawab soal ini. Beliau yang tahu pasti karena ini menyangkut liga. Bukan kapasitas saya untuk membeberkan masalah ini," kata ketua PSSI Dhohar Arifin kemarin (7/8)
Baca Juga:
Ketika jajal dikonfirmasi Jawa Pos kemarin di kantornya, CEO PT.LPIS Widjajanto menyatakan masih mengumpulkan bukti terkait keterlibatan Llano Mahardika, staf departemen kompetisi PT LPIS. Widja menegaskan bakal memberikan sanksi jika ada anak buahnya yang melanggar aturan di LPIS.
"Kami masih terus mencari bukti yang ada. Jangan sampai nanti ini menjadi fitnah atau sekedar pencemaran nama baik. Kalau terbukti LPIS akan jatuhkan hukuman kepada yang bersangkutan," ucap pria asal Surabaya itu.
JAKARTA - Bola panas mengenai kasus Titus Bonai terus bergulir. PSSI maupun PT.LPIS saling melempar tanggung jawab soal siapa yang bersalah. Induk
BERITA TERKAIT
- Erick: Garuda Muda Layak Dinobatkan sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepak Bola Indonesia
- Perasaan Campur Aduk Shin Tae Yong Seusai Timnas U-23 Indonesia Menaklukkan Korea
- Piala Thomas & Uber 2024: Juara Bertahan Tertekan
- Rekor 40 Tahun Korea Dinodai Timnas U-23 Indonesia
- Timnas U-23 Indonesia Taklukkan Korea, Rusdianto Samawa Berterima Kasih Kepada Shin Tae Yong
- Hasil Proliga 2024: Juara Bertahan Tumbang di Laga Pertama