MUI Desak 'Imam Mahdi' Tobat

MUI Desak 'Imam Mahdi' Tobat
MUI Desak 'Imam Mahdi' Tobat
BOGOR- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor KH Ahmad Mukri Aji mengaku masih memonitor keberadaan Imam Mahdi palsu di Cisarua, Bogor. Ia menegaskan isu-isu seperti ini sebenarnya sudah sering terjadi di Kabupaten Bogor.

“Belajar dari pengalaman sebelumnya, seperti di Pamijahan yang sempat ada nabi palsu. Kemudian di Cijeruk, ada yang mengaku malaikat Jibril dan lainnya. Nah, kita berharap yang bersangkutan supaya kembali ke jalan yang benar,” katanya.

Mukri mengatakan dirinya akan menunggu hasil presentasi dan pemanggilan terhadap yang bersangkutan yang rencananya dilakukan pada Rabu (29/8) mendatang. Hasil presentasi inilah yang nantinya akan dikaji untuk direkomendasikan ke MUI Pusat.

“Saya sangat apresiatif terhadap apa yang sudah dilakukan Muspika Cisarua. Setidaknya dengan pemanggilan ini, seluruh penjelasan dari yang bersangkutan bisa didengar oleh seluruh ulama yang ada di Cisarua,” katanya.

BOGOR- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor KH Ahmad Mukri Aji mengaku masih memonitor keberadaan Imam Mahdi palsu di Cisarua, Bogor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News