Cadangan Devisa Indonesia Naik Rp 24,035 Triliun
jpnn.com - JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari 2014 naik USD 2,09 miliar atau Rp 24,035 triliun dengan kurs USD 1 setara Rp 11.500. Kenaikan ini dihitung dari 100,65 miliar dolar Amerika Serikat menjadi 102,74 miliar dolar Amerika Serikat.
Seperti dilansir Antara, Jumat (7/3) Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara mengatakan jumlah cadangan devisa itu dapat membiayai 5,9 bulan impor atau 5,7 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
Tirta menjelaskan jumlah kenaikan devisa ini juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.
BI menilai akumulasi cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. (awa/jpnn)
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari 2014 naik USD 2,09 miliar atau Rp 24,035 triliun dengan kurs
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Produk Dekorasi Rumah Indonesia Catatkan Transaksi Rp 4,73 Miliar di DG Taiwan 2024
- Dirut Asuransi Jasindo Paparkan Capaian Hasil Kinerja 2023, Wow!
- Kuartal I 2024, Siloam Hospitals Layani Lebih dari 1 Juta Pasien
- Hari Pertama Karya Nyata Festival Vol.6 Pekanbaru, UMKM Pertamina Bukukan Transaksi Rp 1,2 Miliar
- Penjualan 5 Produk Jasindo Meningkat, Asuransi Satelit Mendominasi
- PGN Optimalkan LNG Bantu Kebutuhan Energi Industri untuk Hadapi Risiko Geopolitik