Special One jadi Silent One

Special One jadi Silent One
Jose Mourinho. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - KOMENTAR Jose Mourinho tak lagi menghiasi halaman media dalam sepekan terakhir. Terutama jelang laga melawan Sunderland. Dia tak menghadiri sesi jumpa pers dan menunjuk asistennya Steve Holland untuk hadir.

Banyak yang menyebut ada misi tersembunyi di balik berubahnya The Special One menjadi The Silent One. Apa misi tersebut ?

1. Terganggu denda FA
Sidang FA secara tegas menjatuhkan denda sebesar GBP 8 ribu (Rp 153 juta) dan peringatan atas aksinya memasuki lapangan saat Chelsea kalah 0-1 di kandang Aston Villa (15/3).

Mourinho melawan dengan mengajukan banding dan mengacuhkan pers. Kali ini dia melewatkan kesempatan untuk komplain pada pers.

2. Mind game dengan Liverpool dan Brendan Rodgers
    
Tak muncul di hadapan publik berarti tak memberikan kesempatan pada pers untuk meminimalkan spekulasi tentang Chelsea. Porsi spekulasi dibelokkannya dan ditimpakan pada Brendan Rodgers serta Liverpool. Dengan demikian, beban dan tekanan kepada Chelsea berkurang.  Sebaliknya, Liverpool yang menjadi sorotan media lebih tertekan.

3. Fokus Hadapi Atletico Madrid dan Liverpool
    
Peluang Chelsea untuk meraih dua gelar, masih terbuka dari Liga Champions dan Premier League. Butuh formula jitu untuk home dan away menghadapi Atletico, lalu berlanjut mencuri poin di kandang Liverpool. Tiga laga itu berlangsung dalam kurun delapan hari. (ady/bas)


Berita Selanjutnya:
Peluang Aspac Membalas

KOMENTAR Jose Mourinho tak lagi menghiasi halaman media dalam sepekan terakhir. Terutama jelang laga melawan Sunderland. Dia tak menghadiri sesi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News