Kejagung Hitung Untung Rugi Banding Lawan Tommy
Selasa, 13 Januari 2009 – 02:38 WIB
JAKARTA – Perlawanan kejaksaan dalam sengketa pembekuan uang EUR 36 juta milik Garnet Investment, perusahaan investasi milik Tommy Soeharto di BNP Paribas, Inggris, tidak dilakukan dengan gegabah. Kejaksaan masih menghitung berbagai kemungkinan jika melakukan upaya kasasi. Sebagaimana diwartakan, pengadilan banding (the Royal Court of Appeals) pada Jumat (9/1) pukul 17.00 waktu setempat mengabulkan permohonan banding yang diajukan Garnet dalam sengketa dengan pemerintah RI. Dengan putusan itu, pembekuan uang Garnet harus dicabut.
’’Kami akan mempertimbangkan untung-ruginya, biaya yang harus kami keluarkan untuk mengajukan itu dan keuntungan yang akan kita peroleh,’’ jelas Kapuspenkum Kejagung Jasman Pandjaitan di Kejagung, Senin (12/1). Pengkajian akan dilakukan oleh tim dari bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) Kejagung.
Jaksa Agung Muda Datun (JAM Datun) Edwin Pamimpin Situmorang menambahkan, hingga kemarin laporan yang masuk masih belum lengkap. ’’Jadi masih dibahas. Nanti ada penjelasan,’’ katanya tadi malam.
Baca Juga:
JAKARTA – Perlawanan kejaksaan dalam sengketa pembekuan uang EUR 36 juta milik Garnet Investment, perusahaan investasi milik Tommy Soeharto
BERITA TERKAIT
- Rayakan Hari Kartini, Seluruh Karyawan Juragan 99 Garment Berkebaya Sepekan
- Polda Banten Ungkap Kasus Perburuan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon
- Imigrasi Batam Sudah Terbitkan 27.820 Paspor pada Triwulan Satu 2024
- Pj Gubernur NTB Mangkir Dipanggil Bawaslu, Pengamat: Pejabat Seharusnya Memberi Contoh
- Tekan Angka Perkawinan Anak, Waka MPR Lestari Moerdijat Mengajak Semua Pihak Terlibat
- Akademisi Minta Prabowo Membentuk Kementerian Urusan Papua