Kompak di Lapangan, Tim KMP-KIH Libas Wartawan

Kompak di Lapangan, Tim KMP-KIH Libas Wartawan
Saan Mustopa dari Fraksi Partai Demokrat DPR bekerjasama dengan Sarifudin Sudding, sanggota Fraksi Hanura DPR saat tim kesebelasan Koalisi Indonesia Hebat dan koalisi Merah Putih bersatu menghadapi kesebelasan dari Koordinatoriat Wartawan Parlemen di lapangan DPR RI, Senin (11/11) sore. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Ketegangan antara Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di parlemen semakin terlihat mereda. Bahkan, jelang penandatanganan kesepakatan damai KMP dengan KIH, keakraban dan kekompakan para politikus dari dua kubu itu sudah terlihat nyata.

Setidaknya itulah yang terlihat saat KMP dan KIH bergabung dalam sebuah tim di lapangan sepak bola, Selasa (11/11) sore. KIH dan KMP bersatu menghadapi kesebelasan dari Koordinatoriat Wartawan Parlemen di lapangan kompleks DPR RI.

Pada pertandingan itu, kesebelasan KIH-KMP yang mengenakan kostum kombinasi warna merah putih berhasil mengungguli kesebelasan wartawan parlemen dengan skor akhir 2-1. Kesebelasan KIH-KMP diperkuat sejumlah politikus kondang. Ada Saan Mustopa dan Herman Khaeron dari Fraksi Partai Demokrat (FPD), Sarifudin Sudding (Hanura), Almuzzammil Yusuf (PKS), Edhy Prabowo (Gerindra), serta Aziz Syamsuddin dan Misbakhun dari Golkar.

Dua gol dari tim KMP-KIH dicetak pada babak pertama oleh Herman Khaeron (Fraksi Demokrat) dan Edy Prabowo (Fraksi Gerindra). Kekompakan kesebelasan KMP-KIH mampu menjebol gawang tim wartawan yang dikawal Lamhot Aritonang, pewarta foto dari sebuah portal berita di Jakarta. Hingga babak pertama usai, skor bertahan 2-0 untuk tim KMP-KIH.

Sedangkan satu-satunya gol tambahan pada pertandingan itu tercetak pada babak kedua. Kali ini giliran tim wartawan menjebol gawang kesebelasan KIH-KMP yang dikawal anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Fary Djemi Francis.

Nyaris tak ada aroma persaingan yang muncul di antara para politikus KMP dan KIH. Mereka kompak bekerjasama, saling berbagi peran di lapangan hijau dan padu menyusun serangan.

Menurut politikus dari KMP, M Misbakhun, sepak bola antara tim KMP-KIH lawan wartawan itu merupakan sebuah upaya informal untuk memecah kebuntuan-kebuntuan politik formal yang penuh dengan prosedur. Dan ternyata, kata Misbakhun, upaya itu cukup berhasil.

“Sepak bola bisa menyatukan semua jenis koalisi di DPR. Ketika membela kesebelasan DPR semua kompak bersatu, untuk kekesebelasan DPR tidak membedakan koalisi,” kata politikus Golkar itu.

JAKARTA - Ketegangan antara Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di parlemen semakin terlihat mereda. Bahkan, jelang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News