Salah Satu Ikan Paling Invasif di Dunia Ditemukan di New South Wales

Salah Satu Ikan Paling Invasif di Dunia Ditemukan di New South Wales
Salah Satu Ikan Paling Invasif di Dunia Ditemukan di New South Wales

Hewan invasif adalah spesies yang mengkolonisasi suatu habitat secara luas. Kini ditemukan untuk pertama kalinya ikan invasif di negara bagian New South Wales. Jadi salah satu jenis yang dianggap berbahaya di dunia.

Populasi ikan Tilapia sudah ada dan diketahui di negara bagian Queensland, tetapi tapi ikan yang dianggap hama kini telah pindah ke bagian selatan, Tweed Valley di negara bagian New South Wales (NSW).

Melissa Walker untuk urusan biosekuriti air dari Departemen Industri Primer mengatakan keberadaan ikan ini menimbulkan ancaman bagi ikan-ikan asli yang berada di perairan NSW.

"Tilapia sukses berkembang biak dan bisa menyerang ikan asli untuk merebut habitat dan memangsa mereka, ikan ini cukup agresif dan menyerang ikan asli penghuni habitat..." jelas Walker.

Salah satu alasan yang membuat spesies ikan ini berbahaya adalah cara menyimpan telurnya, yakni di mulut.

Walker mengatakan induk ikan Tilapia bisa menyimpan lebih dari 1.000 telur dalam mulutnya sebagai pelindung.

Salah Satu Ikan Paling Invasif di Dunia Ditemukan di New South Wales

"Telur bisa bertahan hidup di mulut induknya, bahkan jika mereka tidak hidup, jadi jika ada yang mau mengambil induknya untuk kemudian disimpan di daratan, menjadi penting untuk juga menyimpannya jauh dari air," tambah Walker.

Bentuk ikan ini pun hampir sama dengan jenis ikan Bream, sehingga kadang membuat binggung.

Ikan Tilapia memiliki warna merah terang pada punggung sirip dan ekor dan bisa tumbuh sampai sekitar 30cm.

Keberadaan ikan hama ini telah terdeteksi di kawasan Terusan Bogangar dan Danau Cudgen dekat Kingscliff, New South Wales selatan. Tapi Walker mengatakan ikan hama ini akan sulit dibasmi jika terus berkembang biak.

Hewan invasif adalah spesies yang mengkolonisasi suatu habitat secara luas. Kini ditemukan untuk pertama kalinya ikan invasif di negara bagian New

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News