Pemerintah Australia Ingatkan Indonesia soal Risiko Mengeksekusi Duo Bali Nine

jpnn.com - AUSTRALIA terus berupaya menghindarkan dua warganya yang menjadi terpidana mati kasus narkoba, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran dari eksekusi di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Pemerintahan Australia bahkan berupaya menekan pemerintah Indonesia tentang risiko yang bakal dihadapi jika dua warga Negeri Kanguru yang dikenal dengan sebutan duo Bali Nine itu tetap ditembak mati.

Upaya untuk menekan pemerintah Indonesia itu terus dilakukan Australia hingga saat-saat terakhir jelang eksekusi mati atas duo Bali Nine. Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop menyatakan, pihaknya akan terus berupaya agar Presiden RI Joko Widodo melakukan intervensi untuk menghentikan rencana eksekusi atas Andrew dan Chan.

“Saya yakin bahwa mereka harus mendapat kesempatan kedua, terutama karena masih ada proses hukum yang berlangsung,” kata Bishop sebagaimana wawancara dalam program wawancara di stasiun televisi Australia, Channel 10 beberapa saat lalu.

Bishop mengingatkan bahwa ada persoalan yang muncul dalam proses hukum atas Andrew dan Chan. Yakni proses peradilan dan vonis yang diragukan, ataupun permohonan grasi yang perlu dikaji ulang. Karenanya, Bishop menyatakan bahwa melanjutkan eksekusi berarti ada risiko yang akan dihadapi Indonesia.

“Eksekusi yang tak bisa diubah dan ada masalah-masalah muncul daam proses hukum yang meragukan di persidangan, vonis dan kaji ulang permohonan grasi, kemudian tidak ada hal yang bisa dilakukan pada tahap ini, saya ini akan merefleksikan posisi Indonesia yang sangat buruk,” ucapnya.(smh/ara/jpnn)