Alamak! Pisang Berjantung Lima Dijadikan Obat Gatal
jpnn.com - PEKALONGAN - Warga Kelurahan Medono, Pekalongan, digegerkan oleh keanehan pohon pisang yang tumbuh di kebun milik Supono (66), di Jalan Karya Bakti No 8.
Tak seperti pohon pisang pada umumnya, pohon pisang ini tumbuh subur dan berjantung lima. Kemunculan tandan pun tidak seperti pada umumnya berada di atas, melainkan di tengah batang pohon tersebut.
Awalnya pohon pisang yang ditanam Supono disamping rumahnya ini tumbuh normal, namun baru-baru ini muncul keanehan pada pohon pisang tersebut. Tandan yang muncul tidak sewajarnya, dan berjantung lima.
"Saya tidak tahu itu kok keluar dari tengah terus bercabang lima, maksudnya satu tandan muncul lima jantung," ujar Supono.
Warga yang penasaran pun menyempatkan diri untuk datang melihat langsung pohon pisang tersebut.
Tetangga sekitar, Yasin (45) mengatakan, tandan yang muncul dari batang pohon pisang tersebut sedikit demi sedikit. " Tapi lama kelamaan jantungnya ada lima, ini unik menurut saya," ujarnya.
Supono bercerita ada warga yang meminta kelopak jantung tersebut untuk obat. Supono pun mengambil sedikit kelopak dari setiap jantung pisang tersebut. Setelah diambil dan ditumbuk terus dioleskan di kulit yang gatal, tak selang lama sembuh. "Saya kasih sore dan besoknya sudah sembuh," katanya.
Sejak saat itu mulai banyak warga yang mencoba meminta kelopak jantung tersebut. " Saya batasi permintaan kelopak jantung itu, sebab kalau tidak dibatasi bisa-bisa habis dan tidak unik lagi,"ujarnya.
PEKALONGAN - Warga Kelurahan Medono, Pekalongan, digegerkan oleh keanehan pohon pisang yang tumbuh di kebun milik Supono (66), di Jalan Karya Bakti
- Inilah yang Dimaksud PPPK dari Formasi Khusus, Honorer Wajib Tahu
- Polisi Temukan Luka di Kepala Brigadir RA yang Tewas di Mampang
- KMP Bukit Raya Terbakar, Satu Kru Kapal Dilarikan ke RS Antonius Pontianak
- 1.071 PPPK Kutim Terima SK, Ini Pesan Penting Bupati Ardiansyah
- Ini Lho Tampang Pengemudi Honda HRV Pelaku Tabrak Lari di Semarang
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam