ISIS Kini Kurang Kendaraan Perang, Troli pun Dimodifikasi Jadi Pengangkut Senjata
jpnn.com - SURIAH - Kelompok ISIS tak hanya menggunakan sukarelawan untuk melakukan bom bunuh diri. Kini mereka menggunakan ayam untuk mengebom pertahanan lawan.
Dilansir dari laman Daily Star, kelompok teror itu mengikat perangkat bom di badan ayam yang akan diledakkan menggunakan remote control.
Sejumlah ahli melihat, cara tersebut menunjukkan kelompok tersebut kini bermasalah dengan suplai amunisi meski memiliki kebiasaan melakukan aksi bom bunuh diri.
Kelompok itu dikabarkan mulai kehabisan amunisi ketika pasukan lawan menyasar jalur perantara antara Suriah dan Irak.
Kondisi itu membuat ISIS melakukan modifikasi agar tetap memiliki amunisi dan melanjutkan pemberontakan dan teror. Para anggota ISIS kini mulai membuat bom sendiri dan mortar menggunakan kaleng gas dan pupuk untuk membakar perbatasan Turki.
Sejumlah foto menunjukkan pasukan ISIS menggunakan troli belanja untuk meletakkan senapan mesin yang mematikan. Foto-foto itu menunjukkan ISIS kini tak lagi memiliki kendaraan sehingga harus memodifikasi troli untuk mengangkut senjata.
Ahli teror Nasser Kataw mengungkapkan, meski mulai kekurangan amunisi, pasukan perlawanan harus mewaspadai taktik baru ISIS.
SURIAH - Kelompok ISIS tak hanya menggunakan sukarelawan untuk melakukan bom bunuh diri. Kini mereka menggunakan ayam untuk mengebom pertahanan lawan.
- Gedung Putih Akui Israel Masih Menerima Pasokan Senjata Amerika
- Spanyol dan Negara-Negara Eropa Ini Pertimbangkan Mengakui Negara Palestina
- Korsel Bentuk Kementerian Khusus untuk Atasi Angka Kelahiran Rendah
- Angkatan Laut Malaysia Selidiki Kecelakaan Helikopter yang Tewaskan 10 Personel
- Israel Buka Perbatasan untuk Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
- 70 Tahun Kerja Sama Ukraina-UNESCO, Kesedihan & Keberanian Melindungi Budaya