Duh, Pak Wawako Gendong Bayi Terpapar Asap, Ini Fotonya

Duh, Pak Wawako Gendong Bayi Terpapar Asap, Ini Fotonya
Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi menggendong bayi di lokasi evakuasi korban kabut asap. Foto: Naomy Pya/Pekanbaru Pos/JPNN

jpnn.com - PEKANBARU--Para korban terpapar kabut asap pembakaran lahan dan hutan, terutama bayi dan balita, mulai diungsikan ke aula kantor Wali Kota Pekanbaru.

Para bayi dan balita ditempatkan di aula tertutup yang dilengkapi AC untuk menyelamatkan bayi dan balita dari bahaya partikel asap.
 
Selasa (6/10), Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi meninjau langsung warganya yang menjadi korban terpapar asap.

Menggunakan peci hitam dan baju PNS, orang nomor dua di Pekanbaru ini langsung menyapa orang tua dan bayi yang sudah beberapa hari menjadi penghuni posko.

Politisi PKS ini bahkan tak sungkan-sungkan untuk langsung menggendong bayi yang masih berusia empat bulan. Tak hanya itu saja, si bayi pun mendapatkan doa agar kelak menjadi pemimpin yang tegas dan merakyat.
 
“Bismilahirohamanirohim, saya doakan Gibran bisa menjadi pemimpin yang tegas. Berbakti kepada orang tua dan bisa melayani masyarakat,” kata Ayat disambut ucapan amin dari orang tua dan dokter yang berada di ruang evakuasi.
 
Tak hanya itu saja, Ayat juga menyampaikan permintaan maaf kepada orang tua dan korban asap yang telah dievakuasi.
 
“Saya minta maaf karena cuma ini yang bisa kami lakukan. Kita semua sudah berusaha, tapi apa boleh buat asap ini semua kiriman dari Provinsi tetangga,” ujarnya.
 
Untuk itu, Ayat meminta kepada orang tua dan warganya untuk terus menjaga kesehatan anak-anaknya. Selain itu, Ia juga meminta kepada dokter untuk terus siaga 24 jam dalam menangani korban yang berada di posko evakuasi.

“Jaga kesehatan ibu semua dan anak-anak di sini. Sebelum asap reda, baiknya bertahan disini demi kesehatan anak-anak. Saya juga minta kepada para dokter yang ditugaskan Dinas Kesehatan untuk terus siap siaga menanggani musibah kabut asap ini,” tutupnya. (Kho/sam/jpnn)‬


PEKANBARU--Para korban terpapar kabut asap pembakaran lahan dan hutan, terutama bayi dan balita, mulai diungsikan ke aula kantor Wali Kota Pekanbaru.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News