Putus Mata Rantai Kemiskinan, CT Arsa Foundation akan Dirikan Sekolah Unggulan di Solo

Putus Mata Rantai Kemiskinan, CT Arsa Foundation akan Dirikan Sekolah Unggulan di Solo
Anita Ratnasari. Foto: Int

jpnn.com - JAKARTA - CT Arsa Foundation, organisasi nirlaba mandiri yang didirikan oleh Chairul Tanjung dan Anita Ratnasari, sudah berusia 10 tahun. Organisasi ini memiliki visi untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas. 

Anita, Ketua CT Arsa Foundation mengatakan, ‎pihaknya akan mendirikan SMA unggulan di Solo, Jawa Tengah. Sebelumnya, CT Arsa Foundation sudah membangun sekolah khusus di Medan. "Jumlah seluruh siswa hampir 1.000 anak,"‎ kata Anita di Jakarta, Senin (23/11).

Anita menjelaskan, ada persyaratan yang harus dipenuhi bagi para pelajar yang masuk sekolah unggulan CT Arsa Foundation. Mereka harus berasal dari keluarga tidak mampu. Kemudian harus pintar. 

Pihaknya akan menjemput anak-anak yang berhasil masuk sekolah unggulan. "Saya maunya anak yang masuk benar-benar melihat kondisi perekonomian mereka," ucap istri Chairul Tanjung ini.

Anita mengatakan, anak-anak yang masuk SMA unggulan milik CT Arsa Foundation akan diarahkan ke jurusan IPA. Ujian masuk pun lebih diarahkan ‎ke jurusan itu.

Selain itu, anak-anak yang masuk akan dilatih memiliki jiwa entrepreneur. Sehingga, mereka siap untuk menghadapi tantangan globalisasi. Salah satu caranya adalah sistem kerja lapangan. 

"Kurikulum pendidikan di sekolah unggulan CT Arsa Foundation sama dengan sekolah yang lain,"‎ ungkap Anita. (gil/jpnn)


JAKARTA - CT Arsa Foundation, organisasi nirlaba mandiri yang didirikan oleh Chairul Tanjung dan Anita Ratnasari, sudah berusia 10 tahun. Organisasi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News