Innalillahi, Tiga Buruh Tewas Kesetrum

Innalillahi, Tiga Buruh Tewas Kesetrum
ILUSTRASI. FOTO: Pixabay.com

jpnn.com - KUPANG - Millenium Convention Hall, sebuah bangunan baru yang berlokasi di Jalan Timor Raya, Kelurahan Kelapa Lima, makan korban. Lima orang buruh bangunan yang sedang memasang rangka plafon di bangunan itu, terjatuh dari ketinggian sekira 10 meter.

Kelimanya ternyata kesetrum aliran listrik ketika sedang asyik bekerja. Akibatnya, nyawa tiga orang buruh melayang sia-sia. Sementara dua lainnya selamat. Kejadian naas ini terjadi Rabu (29/6) sekira pukul 13.30 WIB.

Ketiga orang buruh yang meninggal dunia setelah dilarikan ke RSU S.K Lerik dan ke RSUD Prof. DR. W.Z Johannes Kupang yakni Vinsensius Ola, Servinus Ola dan Richard Bifel. Dua pekerja yang selamat yakni Rikorius Ola dan Joni Faimau.

Kelima korban adalah warga Desa Suanae, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten TTU. Mereka datang ke Kota Kupang untuk menyambung hidup dengan melakoni profesi sebagai buruh bangunan (pemasang plafon). Sekadar diketahui, korban meninggal dunia, Vinsensius Ola dan Servinus Ola adalah kakak beradik.

Korban sekaligus saksi mata, Rikorius Ola kepada Timor Express (JPNN Group) petang kemarin di RSU S.K Lerik mengaku, ketika mereka sementara asyik memasang rangka plafon, tiba-tiba mereka kesetrum aliran listrik.

"Kami ada sementara pasang rangka plafon (rangka aluminium, Red), tiba-tiba kena setrum. Saya juga tidak tau kenapa tiba-tiba ada setrum di rangka plafon. Kami langsung kaget dan jatuh. Saya jatuh tapi kena di tripleks,"ujar Rikorius dengan nada suara mengecil karena masih pusing.

Sementara saksi mata lainnya, Joni Faimau juga mengaku ia dan rekan-rekannya tiba-tiba kena setrum.

"Kami semua di atas tangga. Sementara pasang rangka plafon. Tiba-tiba rangka plafon ada aliran listrik termasuk tangga. Dong semua langsung jatuh. Kalau saya langsung lompat. Untung saya pakai sendal jepit,"ujar dia.

KUPANG - Millenium Convention Hall, sebuah bangunan baru yang berlokasi di Jalan Timor Raya, Kelurahan Kelapa Lima, makan korban. Lima orang buruh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News