PSK Kehilangan Nyawa Akibat Minta Bayaran tak Sesuai Perjanjian

PSK Kehilangan Nyawa Akibat Minta Bayaran tak Sesuai Perjanjian
TKP PEMBUNUHAN: Disinilah Teti Ramuna dihabisi pelaku usai kencan. FOTO: MIFTAHUDDIN HALIM/RADAR BALI

jpnn.com - DUNIA esek-esek Bumi Dewata gempar. Salah seorang perempuan panggilan yang diketahui bernama Ni Luh Teti Ramuna, 24, tewas di Wisma Warta Puspita, di Jalan Pidada VI No 5 Banjar Sedana Mertha, Kelurahan Ubung, Denpasar, Rabu (20/7) pagi.

Belakangan diketahui pelakunya adalah pria hidung belang yang ingin memakai jasa korban. Pria itu adalah Komang Arim Sujana, 23. Sang pelaku pun langsung diamankan di Polsek Denpasar Barat.

Menurut informasi yang dihimpun Radar Bali (JPNN Group), kasus kekerasan yang menimpa korban bermula ketika pelaku yang berasal dari Banjar T ajun, Kintamani, menginap di Wisma Warta Puspita sejak 12 Juli lalu.

Dia menginap dengan biaya sewa Rp 150 ribu per hari. Selama menginap, dia baru bayar tiga kali. Bisa jadi karena kesepian, pada Selasa tanggal 19 Juli dia memanggil korban untuk menemaninya kencan.

“Perjanjiannya saat itu kencan 3 jam dibayar Rp 1 juta,” ujar sumber kepolisian berdasarkan pengakuan pelaku. 

Tapi, ternyata setelah kencan usai, korban minta bayaran Rp 5 juta.

Terang saja pelaku marah. Cekcok pun tak bisa dihindari. Puncaknya, saking kesalnya pelaku mencekik korban hingga tewas. (mus)


DUNIA esek-esek Bumi Dewata gempar. Salah seorang perempuan panggilan yang diketahui bernama Ni Luh Teti Ramuna, 24, tewas di Wisma Warta Puspita,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News