Jokowi Undang Relawan Makan Siang di Istana, Inilah Pesannya...

Jokowi Undang Relawan Makan Siang di Istana, Inilah Pesannya...
Presiden Joko Widodo. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang panitia silaturahmi nasional (silatnas) relawan pendukungnya ke Istana Negara, Jumat (5/8). Pada pertemuan sembari makan siang itu, Jokowi meminta relawan pendukungnya untuk terus mengawal kebijakan pemerintah demi perbaikan menuju Indonesia sejahtera.

"Presiden minta kami untuk terus monitor pemerintahan. Tadi kami diundang makan siang oleh presiden. Menunya seafood, suasananya akrab sekali," ujar Michael Umbas selaki ketua panitia Silatnas Relawan Jokowi usai pertemuan.

Menurut Michael, dalam jamuan makan siang itu dirinya tidak sendiri. Tapi bersama sejumlah barisan relawan lain sebagai tindak lanjut setelah sebelumnya digelar Silatuharmi Nasional (Silatnas) Pendukung Presiden Jokowi pada 24 Juli lalu.

Pentolan relawan yang ikut hadir antara lain Panel Barus (sekretaris Panitia Silatnas), Hendrik Dikson Sirait (Almisbat), Budianto Tarigan (Projo), Sihol Manullang (Bara JP), M Yamin (Seknas Jokowi), Roy Maningkas (ketua SC Silatnas), Ammarsjah Purba (Komunitas Alumni PT), Abdul Havid Permana (Kornas Jokowi), Wignyo Prasetyo (JNIB) dan Osmar Tanjung (Komite Penggerak Nawacita).

Selain itu ada pula pentolan organisasi relawan yang lain. Yakni Viktor Sirait (Kabar Nawacita), Pitono Adi (RPJB), Silvester Matutina (Solmet Jokowi), Robert Hutapea (Kawan Jokowi), Hasnil Fajri (EP For Jokowi), Krisbudiharjo (RKIH), Imanuel Ebenezer (Joman), Widi Datu (GRI), Joanes Joko (Duta Jokowi), Emi Sulyuwati (Gerak Indonesia), Kartika Djumadi (Jasmev), Bayutami (Sekber Jokowi), James Talakua (Forkami), Ferdi Semaun (Posraya), Veldy Reynold (Arus Bawah Jokowi), Saripah Efiana (Guru Honorer), Andi Gani (KSPSI), Mudofir Hamid (SBSI) dan Kelik Wirawan (GK Center).

Michael menambahkan, Jokowi dalam pertemuan itu secara khusus bercerita tentang kondisi persoalan bangsa saat ini. Namun, Jokowi tetap optimistis Indonesia bisa mengatasi seluruh persoalan yang mendera.

"Presiden optimistus. Meski situasi cukup berat, tapi semua kita akan bisa atasi persoalan bangsa ke depan. Kami juga akan intens mengkomunikasikan berbagai hal terkait aspirasi rakyat bawah langsung kepada Presiden,” ujarnya.(gir/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News