Bantah Sedang Mundur, Yamaha Akui Honda Sedikit Lebih Maju

Bantah Sedang Mundur, Yamaha Akui Honda Sedikit Lebih Maju
Dua rider Yamaha, Valentino Rossi (46) dan Jorge Lorenzo (99) mengejar pembalap Suzuki dan Honda dalam MotoGP Aragon. Foto: AFP

jpnn.com - MOTEGI - Dua jagoan Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo gagal menjadi juara di tujuh seri MotoGP terakhir. Sorotan publik pun beranggapan Yamaha sedang kesulitan bersaing dengan Honda, baik tim pabrikan maupun satelit.

Ya, dari tujuh seri terakhir, lima kali rider Honda berdiri paling tingggi di podium. Sementara dua seri dibagi Suzuki dan Ducati.

Director Yamaha, Massimo Meregalli pun mengaku Honda sedang menuai hasil kerja positif. Namun dia membantah timnya tidak sedang berjalan mundur. "Kami tidak mundur. Hanya, Honda yang membuat sedikit kemajuan lebih baik,’’ ucap Meregalli dilansir Motorsport.

Dia menyebutkan, pengembangan sasis dan swing-arm yang dilakukan dalam beberapa seri terakhir belum tampak memberikan dampak signifikan untuk performa motor YZR-M1 mereka. ’’Di satu saat, keadaan berpihak kepada kami. Di saat lain, keadaan berpihak untuk orang lain,” ucapnya.

Soal keputusan Yamaha yang menunda percobaan terhadap sepeda motor baru mereka yang akan digunakan pada musim balap 2017, Meregelli mengatakan, langkah itu diambil karena timnya sedang bekerja keras untuk menyempurnakan motor tersebut. 

Dia berjanji M1 terbaru siap ditunjukkan ke publik pada 23 dan 24 November di Sepang. ’’Di motor baru itu, kami ingin mendapatkan horse power yang lebih tinggi. Namun, juga tidak mengurangi low-end performance,’’ tandas Meregalli.

MotoGP seri ke-15 sendiri bakal digelar di Sirkuit Motegi, Jepang, pada 16 Oktober. Sirkuit Motegi menjadi satu di antara empat sirkuit terakhir yang menjadi host MotoGP tahun ini. (irr/c17/tom/adk/jpnn)


MOTEGI - Dua jagoan Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo gagal menjadi juara di tujuh seri MotoGP terakhir. Sorotan publik pun beranggapan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News