100 Anggota Brimob Dikerahkan ke PT GNI
jpnn.com, GORONTALO - Polda Gorontalo mengirim 100 personel atau satu SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob ke Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk tugas pengamanan di PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) Morowali Utara.
Bentrokan antarkaryawan PT GNI beberapa waktu menewaskan dua orang pekerja. Korban TKI China dan pekerja lokal.
Komandan Satuan Brimob (Dansat) Polda Gorontalo Kombes Pol Muhammad Ridwan mengatakan 100 personelnya dilepas secara resmi di Bandara Djalaluddin Gorontalo untuk membantu Polda Sulteng.
Dansat Brimob menyampaikan bahwa perlu diketahui keberangkatan BKO ke Polda Sulteng itu bentuk tanggung jawab sebagai rayonisasi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo sebagai polda terdekat.
"Ini sebagai bentuk tanggung jawab kami, karena merupakan polda terdekat untuk diperbantukan melaksanakan tugas pengamanan," ujar Kombes Pol Muhammad Ridwan di Gorontalo, Kamis.
Berkaitan dengan tugas pengamanan, Dansat Brimob Polda Gorontalo itu mengharapkan kepada personel yang ditugaskan agar memahami situasi dan perkembangan setelah terjadinya kerusuhan dan tidak memandang remeh dengan situasi.
"Saya berharap kepada komandan kompi untuk segera berkoordinasi dengan satuan yang ada di Polda Sulteng, baik itu dengan brimob dan satuan TNI," ujarnya pula.
Selain itu, Dansat Brimob menyampaikan pesan Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika kepada personel yang ditugaskan, untuk selalu waspada dan laksanakan tugas dengan baik.
Pasca-bentrokan antarkaryawan PT GNI, ratusan anggota Brimob dikirim untuk melakukan pengamanan.
- Rektor UNU Gorontalo Diduga Lakukan Kekerasan Seksual Terhadap 11 Orang
- 5 Berita Terpopuler: Buntut Bentrok TNI AL & Brimob, 2 Jenderal Minta Maaf, 6 Polisi & 4 Tentara Luka-Luka
- Buntut Bentrok TNI AL dengan Brimob, Kapolda Peringatkan Anggota Polri
- 2 Jenderal Minta Maaf soal Bentrok Brimob dan TNI AL
- Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, Kapolda dan Kapuspen Buka Suara
- Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, 6 Polisi dan 4 Tentara Luka-Luka